Pada hari Senin, 12 Februari, siswa SIS dari Anak Usia Dini hingga Sekolah Menengah meluangkan waktu untuk berpartisipasi dalam Hari Bermain Sekolah Global! Siswa diajak membawa mainan dari rumah. Satu-satunya batasan adalah mereka tidak diizinkan membawa mainan yang membutuhkan baterai atau listrik. Itu adalah hari bebas perangkat!
Siswa menjadi kreatif dengan mainan yang mereka bawa ke sekolah. Siswa membawa selimut dan bantal dan membuat benteng di ruang kelas mereka. Mereka membawa Lego, balok, dan truk. Siswa memiliki kotak yang menjadi mobil, rumah, dan gubuk khayalan.
Mereka membawa teka-teki atau menghabiskan waktu menggambar atau membaca. Beberapa siswa bahkan membawa sepatu inline, sepeda, dan skuter. Ada peluang untuk bermain indoor dan outdoor. Semua waktu bermain tidak terstruktur, diatur oleh siswa, dan diarahkan oleh siswa.
Bermain tidak terstruktur setiap hari penting untuk anak-anak dari segala usia. Ini memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk menggunakan kreativitas mereka sambil mengembangkan imajinasi mereka, serta kekuatan fisik, kognitif, dan emosional mereka. Selain itu, permainan yang tidak terstruktur memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar bagaimana berinteraksi dengan lingkungan mereka. Siswa belajar keterampilan pemecahan masalah yang berharga dan menggunakan keterampilan tersebut untuk mengatasi tantangan yang mungkin mereka hadapi. Akhirnya, siswa belajar bagaimana berinteraksi dengan rekan-rekan mereka dan bekerja sama untuk menyelesaikan konflik.
