logo

Ketika orang tua baru berkeliling sekolah, saya sering ditanyai pertanyaan “Siapa pemilik sekolah?” Jawaban singkat untuk pertanyaan itu adalah bahwa semua orang tua memiliki sekolah. Semua anggota dewan kami saat ini adalah orang tua siswa yang terdaftar di sekolah. Setiap keuntungan yang diperoleh diinvestasikan kembali di sekolah. Tidak ada satu orang atau perusahaan pun yang mengambil keuntungan dari sekolah kami. Sekolah kami adalah yayasan nirlaba yang secara resmi dikenal sebagai Yayasan Surabaya International School. Ini berbeda dengan nama sekolah kami karena pemerintah Indonesia melarang penggunaan kata “Internasional” dalam nama sekolah. Oleh karena itu, kami harus mengubah nama sekolah kami, tetapi bukan nama yayasan kami.

Mengikuti peraturan hukum Indonesia, yayasan kami menggunakan sistem pemerintahan tiga tingkat. Dewan Pembina (BOP) adalah tingkat teratas yayasan. Ini adalah anggota dewan pemungutan suara yang bekerja untuk menetapkan visi strategis sekolah. BOP memiliki satu karyawan (Kepala Sekolah) dan bertanggung jawab untuk mempekerjakan dan mengevaluasi Kepala Sekolah. BOP juga menyetujui anggaran tahunan, menetapkan uang sekolah, dan menyetujui kebijakan untuk sekolah. Dewan Pengawas (BOS) berpartisipasi dalam semua pertemuan dengan BOP, tetapi anggota dewan non-voting. Dewan Manajemen (BOM) terdiri dari Kepala Sekolah, Kepala Sekolah, Manajer Bisnis dan Asisten Administrasi. Mereka bertanggung jawab atas operasi sekolah sehari-hari.

Kami saat ini melihat lima anggota mengakhiri masa jabatan mereka pada akhir tahun. Ini menciptakan kesempatan bagi lebih banyak orang tua untuk terlibat dengan sekolah. SIS sedang mempertimbangkan untuk membawa konsultan dewan pada awal tahun ajaran 2018-2019 untuk melatih anggota baru. Kami juga telah menawarkan kesempatan pelatihan melalui konferensi Administrasi EARCOS tahunan pada bulan Oktober. Tahun ini seorang anggota dan saya berpartisipasi dalam konferensi dewan tahunan di Hanoi.

Anggota dewan yang baik tetap fokus pada cakrawala sekolah dan peduli dengan masa depan sekolah. Mereka mampu memberikan diri mereka ke sekolah tanpa mengikuti agenda pribadi. Jika Anda pikir Anda memiliki apa yang diperlukan untuk berpartisipasi dalam mengembangkan masa depan sekolah, silakan kirim surat aplikasi kepada saya (Matthew Gaetano) di mgaetano@sis.sch.id.

Comments are closed.